topmetro.news – WBP Lapas Klas IIB Panyabungan Kanwil Sumatera Utara (Sumut) mengikuti kegiatan pembinaan kepribadian Agama Islam yang terlaksana secara virtual atau media aplikasi Zoom, Rabu (6/10/2021).
Kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan pehamanan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tentang Agama Islam.
Kegiatan Tausyiah secara virtual itu merupakan hasil kerjasama antara Lapas Klas IIB Panyabungan dengan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal (STAIN Madina) di bidang pembinaan kepribadian.
Penyampaian tausiyah itu mengusung tema ‘4 poin dalam menjalani hidup di dunia’. Yang membawakan adalah Ustadz Syarifullah Rangkuti yang juga merupakan dosen di STAIN Madina.
Ia menjelaskannya, salah satu poin penting dalam menjalani kehidupan adalah, mengabdi pada kedua orangtua. “Ridha Allah terletak kepada ridha kedua orangtua. Karenanya Allah memerintahkan hamba-hambaNya untuk mentaati orangtua,” kata Ustadz Syarifullah Rangkuti dalam tausyiah virtualnya.
“Barangsiapa yang mentaati perintah Allah ini, maka Allah akan meridhainya. Dan barang siapa menolak taat kepada-Nya, maka Ia pun murka,” tegasnya lagi.
Kegiatan Lapas Panyabungan
Sementara itu Kalapas Klas IIB Panyabungan Hamdi Hasibuan kepada topmetro.news mengungkapkan, bahwa kegiatan-kegiatan keagamaan seperti ini sudah menjadi kegiatan rutin untuk WBP di Lapas Panyabungan.
Hanya saja, karena masa pandemi sekarang ini, kegiatan keagamaan yang seharusnya rutin dengan tatap muka langsung di Mesjid Lapas Panyabungan, sementara ini terlaksana secara virtual melalui aplikasi zoom. Hal itu, kata Hamdi, guna memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19.
Hamdi Hasibuan berharap, semoga semua pelajaran agama yang WBP peroleh di Lapas Panyabungan, nantinya dapat mereka aplikasikan. Serta bermanfaat di tengah lingkungan mereka masing-masing.
reporter | Jeffry Barata Lubis
